Ingatan di Empat Tahun Silam

Ingatanku mengulang di empat tahun silam, saat aku menginjakkan kaki di kota besar pulau Sumatera. Aku tidak kenal siapa-siapa, dan dengan keadaan hati yang baru saja patah. Aku tidak punya apa-apa, sementara keinginan memenuhi isi kepala. Lambat laun aku melangkah. Jatuh bangun mencapai titik yang ingin aku capai. Berdarah-darah melawan rintangan di setiap bagian yang selesai. Saat ini, aku berada di kota kecil pesisir utara. Semua peristiwa hampir sama. Terkhusus peristiwa yang baru saja tercipta. Ditengah orang-orang sibuk dengan acara-acara, aku, bersama rekan-rekan kerja pergi liburan. Tempat wisata sederhana yang cukup ramai di kunjungi orang. Itu yang kami pilih. Terlalu banyak yang ingin aku sampaikan di sini. Sayangnya masih tidak mampu untuk aku ceritakan semua. Sebagian hanya aku simpan dalam ingatan. Sesederhana itu dengan mereka. Akhirnya aku bisa lupa. Terlebih dengan peristiwa lucu sebelum pemberangkatan tadi siang. Pemberangkatan di mulai jam satu siang. Tiga puluh meni...