Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2022

Silakan

Gambar
Silakan pergi jika memang kau merasa lebih baik tanpa aku di hidupmu. Silakan pergi jika itu membuatmu lebih tenang dari pada tuntutan yang kau inginkan tidak pernah sama sekali bisa aku sempurnakan. Silakan pergi dengan tujuan baru. Rencana baru, angan-angan baru. Janji-janji itu? Maaf jika sejauh kita menulis cerita bersama, aku tidak pernah bisa selalu ada. Terkadang rindumu menggebu, dan aku abai dari hal itu. Silakan cari, dan temukan sosok yang menurutmu terbaik dari hal apapun. Dari tentang cara mengingatkanmu untuk memperhatikan pola makan. Dari tentang cara mengingatkanmu agar jangan tidur larut malam. Dari yang selalu ada setiap kau butuhkan. Dari yang tidak pernah membentakmu. Dari yang tidak ingin membuatmu terluka. Dari segala bentuk apapun yang kau anggap sempurna. Maaf jika dulu aku tidak nampak seperti itu. Walau sebenarnya aku telah bertarung hebat dengan upaya-upaya di dalamnya. Maaf sudah membuatmu patah. Maaf membuatmu kecewa. Maaf sudah membuat luka. Maaf telah mem...

Gulita Di Pesisir Utara

Gambar
Kota kecil ini mengingatkanku lima, atau mungkin enam tahun ke belakang. Ketika itu aku terpaksa harus pergi menuju ujung pulau jawa dibagian timur. Orang-orang di sana terkejut bukan main, “Wah, uedan nemen yo! Iku dari ujung ke ujung, tok.” Dan aku tanggapi dengan tersenyum lebar kala itu. Berpikir matang-matang tentang malam ini. Berpikir dalam-dalam tentang malam sebelumnya. Dari cerita-cerita panjang yang selesai aku lalui, pahit, manis, asam, dan asinnya mungkin sudah tercampur aku lahap nikmat-nikmat. Aku kembali ke titik ini. Titik dimana semuanya berawal. Kendaraan motor matik yang ku miliki dulu, dua ponsel kelas flagship menengah ke bawah yang aku punya, dan semuanya. Aku tidak ingin mengingatnya. Remang-remang lampu jalanan, sunyi dari bisingnya kendaraan, angin malam, aku duduk sendirian. Duduk menerawang, “Mau jadi apa aku sekarang?” Habis rokok satu batang, kembali menerawang. Memeluk kedua lutut memandang pada sesuatu yang tidak wajar. Orang-orang yang lewat mungkin men...