Ini Curahan Hati Seorang Pemimpin Rupanya
Hoy hoy hoy! Gila. Apa kabar? Haha. Serius berasa aneh aja si. Gue nanyain kabar kesiapa? Pembaca? Mana ada di blog gue pembaca. Haha.
Enggak. Oke, jadi beberapa bulan kebelakang entah kenapa gue ngerasa males banget buat update di blog. Atau sekedar nulis catatan keseharian yang gak penting sekalipun, gue gapernah peduli lagi soal naiknya rating.
Hari ini adalah hari ke 28 gue berada di Kenten, kecamatan Sako, Palembang. Dan bulan ke 3 berada di pulau Sumatra ini, guys. Tulisan ini cuma sebagai catatan pribadi gue jika sewaktu-waktu gue udah gak lagi ditempat ini. Mungkin ketika gue baca nanti, ingatan gue langsung flashback. Haha.
24 Januari 2019, Palembang.
dimana tempat gue kerja saat ini menunjuk sekaligus menetapkan gue sebagai pimpinan. Atau mungkin orang-orang pekerja mini market menyebutnya sebagai kepala toko.
Gue bingung antara dua pilihan. Watak gue enggak bisa keras, tapi atasan meminta gue buat lakuin hal tersebut. Sementara rekan gue yang kerja disini, ada yang lebih tua dari gue usianya. Gamungkin banget kalo akhirnya gue harus mengubah sikap kelembutan gue untuk seketika menjadi antagonis yang banyak dibenci.
Sebisa gue sendiri, akhirnya gue atur mereka yang bekerja dibawah tangan gue dengan cara halus gue sendiri. Gapernah gue lakuin larangan, atau bentakan pada mereka yang bisa saja bikin sakit hati mereka, lalu mulai benci sama gue. Kadang gue sendiri ngeri kalo harus nasehatin mereka jika ada salah. Karena pepatah mengatakan, "mulutmu, harimaumu," kadang memang ucapan lebih tajam dari pisau yang tajam sekalipun. Gue ngeri kalo ucapan gue nanti, bisa bikin hati mereka luka tanpa gue sadari. Ya, walau sampai saat ini yang gue lihat belum ada tanda-tanda itu muncul si, selama gue nasehatin mereka dengan senyuman.
Poin dari tulisan ini hanya sekedar curahan hati gue. Gue beneran gak fokus buat nulis panjang dan buat cerita seperti menarik buat dibaca. Karena ini jam kerja. Gila, gue sempetin aja buat nulis ginian. Karena emang dari jauh-jauh hari, sebenernya gue udah ada niat buat nulis lagi di blog, tapi entah kenapa, akibat waktu kerja yang selalu selesai larut malam bikin gue males buat nulis di blog. Yang ada, ketika udah selesai gawe, gue malah maen game online.
Komentar
Posting Komentar